Linamasa Portal Media Independen
Related Articles
Linamasa.com – Karbohidrat menjadi salah satu nutrisi utama yang berperan penting dalam menyediakan pasokan energi bagi tubuh untuk menunjang aktivitas. Selain itu, keberadaan karbohidrat yang cukup juga mendukung sistem kerja dari sel – sel yang ada di dalam tubuh.
Beda cerita pada seseorang yang ternyata memiliki berat badan berlebih dan sedang menjalani serangkaian program diet ketat rendah karbohidrat. Mengurangi konsumsi makanan karbohidrat menjadi salah satu solusi untuk mendapatkan tubuh yang ideal.
Perlu dipahami, meski sedang melakukan serangkaian program diet, sebenarnya tak semua makanan yang mengandung karbohidrat harus dihindari lho. Hanya ada beberapa saja yang sebaiknya untuk sementara waktu tidak dimakan.
Jenis karbohidrat yang sebaiknya tidak dikonsumsi adalah karbohidrat sederhana. Jenis karbohidrat satu ini hanya memiliki kandungan nutrisi yang sedikit, tapi jumlah kalori yang dihasilkan tinggi.
Contoh karbohidrat sederhana berasal dari berbagai makanan yang sudah diproses dan diolah terlebih dahulu, terlalu banyak mengandung tepung hingga makanan yang mengandung kadar gula tambahan tinggi. Sedangkan pada kenyataannya, tubuh hanya membutuhkan jenis karbohidrat yang kompleks seperti makanan dengan kandungan gula alami, buah – buahan hingga sayuran dengan kandungan serat yang tinggi.
Dilansir dari unggahan media Healthline, terdapat beberapa makanan yang tidak direkomendasikan saat melakukan program diet karena mengandung karbohidrat tinggi.
1. Roti, Pasta, Sereal
Roti, pasta dan sereal memiliki kandungan karbohidrat yang cukup tinggi. Setiap lembar roti putih ternyata memiliki kandungan karbohidrat sebesar 13 gram. Per cup makanan olahan pasta mengandung karbohidrat sebesar 46 gram. Kemudian untuk per cup sereal, setidaknya turut menyumbangkan karbohidrat sebesar 27 gram.
Dengan tambahan berbagai toping lainnya, jumlah karbohidrat tersebut bisa membengkak hingga 2 kali lipat. Misalnya saja saat Anda menambahkan saus pasta, keju, daging, susu hingga coklat.
2. Yoghurt
Yogurt dikenal sebagai makanan yang kaya akan kandungan protein. Kandungan gula yang tinggi, juga memicu kadar karbohidrat mencapai 47 gram per cup. Nilai ini diperkirakan lebih besar jika dibandingkan dengan es krim. Jika ternyata Anda memiliki masalah pencernaan saat sedang diet, jenis yogurt yang disarankan adalah yang rendah kalori seperti greek yogurt, low fat dan yogurt plain.
3. Gorengan
Makanan satu ini banyak digemari dan menjadi cemilan harian bagi banyak orang. Saat diet, menghindari gorengan sangat disarankan. Selain berminyak, gorengan juga bertepung. Tak hanya tinggi karbohidrat, tapi juga minim nutrisi.
4. Buah – Buahan yang Dikeringkan
Makan buah – buahan yang masih segar setiap hari, dipercaya bisa menurunkan resiko serangan jantung hingga kanker. Tapi lain persoalan jika buah – buahan tersebut dikeringkan. Buah – buahan kering tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi bagi Anda yang sedang diet karena kandungan karbo yang tinggi. Contohnya saja seperti mangga, kurma, apel, pisang hingga kismis.
[irp posts=”37″ name=”6 Pilihan Makanan Untuk Diet Yang Mengenyangkan”]5. Salad dengan Dressing
Pilihan dressing pada salad, juga wajib diperhatikan saat Anda sedang diet. Dressing yang disarankan saat menjalani program diet adalah dengan menggunakan minyak zaitun maupun perasan air lemon. Dressing pada umumnya, setiap dua sendok mengandung setidaknya 10 gram karbo.
6. Polong – Polongan
Pada umumnya, polong – polongan mempunyai manfaat yang baik untuk menurunkan resiko masalah jantung hingga peradangan. Polong – polongan juga dikenal memiliki kandungan protein dan serat yang tinggi. Hanya saja jika dikonsumsi dalam jumlah yang besar, bisa meningkatkan kadar karbohidrat.
[irp posts=”678″ name=”4 Cara Mengurangi Kandungan Lemak Dalam Makanan”]7. Sayuran yang Mengandung Tepung
Jenis sayuran yang tidak disarankan saat menjalani program diet antara lain seperti bit merah, umbi – umbian, jagung dan kentang karena mengandung tepung. Ada baiknya jika mengkonsumsi sayuran berwarna hijau, seledri, mentimun, paprika, brokoli, jamur, asparagus.
