Linamasa.com – Anthony Ginting yang berjuang di partai tunggal putra terpaksa harus tersingkir dan tak bisa melanjutkan perjuangannya karena dikalahkan pada babak perempat All England 2022. Begitu pula Praveen Jordan / Melati Daeva Oktaviani yang mendapatkan hasil sama harus terhenti di babak perempat final All England 2022.
Anthony Ginting terlihat kalah telak dengan lawannya Viktor Axelsen peringkat 1 dunia wakil dari Denmark yang bertubi – tubi menyerangnya. Pertandingan tersebut berlangsung selama dua gim saja dalam kurun waktu singkat 34 menit yakni dengan perolehan skor akhir 4 – 21 dan 9 – 21. Diselenggarakan pada hari Sabtu, 19 Maret 2022 dini hari WIB di Utilita Arena Birmingham, Inggris.
Karena kekalahan yang didapatkan oleh Anthony Ginting, dari segi head to head melawan Viktor Axelsen, catatan rekor kekalahannya pun kian bertambah panjang. Pertandingan perempat final All England 2022 menjadi, rekor pertemuan antara Anthony Ginting dan Viktor Axelsen untuk yang ke 10 kalinya. Yang nama sebanyak empat kali pertandingan Anthony Ginting berhasil menang, dan sisanya 6 kali pertandingan, ia harus menelan kekalahan. Ini artinya Viktor Axelsen masih mendominasi kemenangan saat bertemu dengan Anthony Ginting.
Dari hasil pertandingan perempat final All England 2022 tersebut, Viktor Axelsen berhasil memastikan dirinya lolos dan bisa melaju ke babak semifinal All England 2022. Hanya tinggal beberapa langkah lagi, Viktor Axelsen mungkin bisa segera merebut gelar bergengsi All England. Ia juga pernah sekali mengantongi gelar juara All England dua tahun yang lalu.
Ternyata wakil Indonesia tak hanya Anthony Ginting yang harus menelan kekalahan, Praveen / Melati juga merasakan hal yang sama saat bertanding dengan pemain asal China yakni Wang Yi Lyu / Huang Dong Ping. Hanya saja untuk skor yang didapatkan oleh Praveen / Melati bisa dikatakan imbang, tidak seperti Anthony Ginting yang dihabisi oleh Viktor Axelsen dengan skor telak. Praveen / Melati berhasil menutup pertandingan dengan skor akhir 23 – 25 dan 19 – 21.
Selama pertandingan di babak perempat final All England 2022, Praveen / Melati ternyata juga sempat unggul pada skor 11 – 9 tepatnya di set pertama pertandingan. Mengingat lawan asal China bukanlah lawan yang mudah dan sosok pekerja keras, skor pun tampak kejar – kejaran sehingga keadaan pun menjadi berbalik. Akhirnya pada set pertama pun China berhasil unggul lebih dulu dari wakil Indonesia Praveen / Melati.
Di set kedua pun Praveen / Melati menunjukkan permainan yang apik dan perlawanan sengit. Masih seperti di set pertama, skor terlihat sangat ketat dan kejar – kejaran dengan rentang yang saling pepet satu sama lain. Di awal – awal gim kedua, Praveen / Melati juga sempat unggul dengan torehan skor 5 – 2. Karena kegigihan yang ditunjukkan oleh wakil pemain China Wang Yi Lyu / Huang Dong Ping hingga memaksa Praveen / Melati mundur, harapan berlanjut ke rubber set pun harus kandas. Gim kedua berakhir dengan perolehan skor 21 – 19.
Baik Anthony Ginting maupun Praveen / Melati bisa mengambil pelajaran pada pertandingan perempat final All England 2022 sehingga kedepannya bisa melangkah lebih percaya diri untuk menuai keberhasilan di setiap pertandingan yang diikuti. Sangat wajar mereka kalah, karena lawan mainnya juga memiliki kualitas baik dan dari segi ranking BWF pun memang lebih baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google Berita.