Linamasa Portal Media Independen
Related Articles
Linamasa.com – Kabar mengejutkan datang dari dunia musik internasional, Liam Payne.
Ia merupakan salah satu anggota boyband legendaris asal Inggris, One Direction, dilaporkan meninggal dunia pada 16 Oktober 2024.
Sosok yang dikenal dengan suara khas dan penampilannya yang karismatik ini memiliki perjalanan karier yang menginspirasi banyak penggemarnya di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Profil Liam Payne
Liam James Payne lahir di Wolverhampton, Inggris, pada 29 Agustus 1993.
Sebagai putra dari Karen dan Geoff Payne, ia tumbuh dalam keluarga yang sederhana.
Sejak kecil, Payne sudah menghadapi berbagai tantangan, termasuk masalah kesehatan yang mengharuskannya menjalani perawatan rutin.
Namun, kecintaannya pada musik dan bakat alaminya berhasil membawanya ke panggung yang lebih besar.
Perjalanan karier Liam di dunia hiburan dimulai ketika ia mengikuti audisi The X Factor pada tahun 2008.
Meski gagal pada percobaan pertamanya, Payne kembali mencoba peruntungannya pada tahun 2010. Keputusan itu mengubah hidupnya.
Ia bergabung dengan empat peserta lain untuk membentuk One Direction, grup yang kemudian mendunia dan membuat namanya melambung tinggi.
Karier Bersama One Direction
One Direction menjadi fenomena global setelah mengikuti The X Factor. Grup ini tidak hanya mendapatkan popularitas di Inggris, tetapi juga di seluruh dunia.
Bersama anggota lain seperti Harry Styles, Niall Horan, Louis Tomlinson, dan Zayn Malik, One Direction merilis lima album studio yang sukses besar.
Antara lain Up All Night (2011), Take Me Home (2012), Midnight Memories (2013), Four (2014), dan Made in the A.M (2015).
Salah satu lagu mereka yang paling ikonik adalah “What Makes You Beautiful,” yang menduduki puncak tangga lagu di berbagai negara.
Dengan karakter vokal yang kuat, Payne tidak hanya menjadi salah satu penyanyi utama tetapi juga berkontribusi sebagai penulis lagu untuk beberapa hits mereka.
Setelah Zayn Malik keluar dari grup pada tahun 2015, Payne mengambil alih beberapa bagian vokal yang ditinggalkan, memperlihatkan kemampuannya yang serba bisa dalam bermusik.
Karier Solo
Setelah One Direction vakum pada 2016, Payne memulai karier solonya.
Ia menandatangani kontrak dengan Republic Records di Amerika Utara dan merilis single pertamanya “Strip That Down” pada tahun 2017.
Lagu ini sukses besar, menempati posisi tiga di UK Singles Chart dan masuk dalam sepuluh besar di Billboard Hot 100 AS.
Payne terus merilis karya-karya baru dan bekerja sama dengan beberapa produser musik terkemuka.
Kehidupan Pribadi dan Perjuangan
Di balik gemerlap kariernya, Liam Payne juga menghadapi berbagai tantangan pribadi. Ia mengalami intimidasi di masa sekolahnya, yang mendorongnya untuk mempelajari tinju sebagai bentuk pertahanan diri.
Pada tahun 2017, ia menjadi ayah dari seorang putra bernama Bear Grey Payne bersama penyanyi Cheryl, meskipun hubungan mereka berakhir pada 2018.
Liam juga dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap sesama.
Ia pernah menyelamatkan temannya dari kebakaran dan terlibat dalam sejumlah aksi sosial, menunjukkan bahwa di balik popularitasnya. Ia tetap rendah hati dan memiliki kepedulian terhadap orang lain.
Kepergian Liam Payne meninggalkan duka mendalam bagi para penggemar dan industri musik global.
Ia dikenal sebagai ikon generasi yang berhasil membuktikan bahwa dengan kerja keras dan ketekunan, mimpi besar bisa tercapai.
Melalui karyanya bersama One Direction dan karier solonya, Liam akan terus dikenang sebagai salah satu bintang terbesar dalam musik pop dunia.
Selamat jalan, Liam Payne. Warisan musikmu akan selalu hidup di hati para penggemar di seluruh dunia.
