Linamasa.com – Di artikel kali ini akan membahas tentang baterai dan charger handphone. Topik ini sering membingungkan banyak orang dan dipenuhi dengan berbagai mitos.
Banyak mitos beredar tentang cara terbaik mengisi daya, seperti apakah aman mengecas handphone semalaman atau apakah menggunakan charger dengan watt besar bisa merusak perangkat.
Dalam artikel ini, akan membahas tiga hal yang sering ditanyakan. Berikut penjelasan lebih lengkapnya.
Apakah Ngecas Handphone Semalaman Berbahaya?
Banyak orang masih percaya bahwa mengecas handphone semalaman bisa merusak baterai. Dulu, mungkin ini benar. Namun, teknologi handphone dan charger saat ini sudah jauh lebih canggih.
Handphone modern memiliki fitur untuk menghentikan pengisian daya saat baterai sudah penuh. Sebagai contoh, beberapa handphone Oppo memiliki fitur “Optimized Night Charging” yang mempelajari kebiasaan pengguna dan menghentikan pengisian di waktu tertentu, lalu melanjutkannya menjelang pagi.
Handphone seperti Samsung dan iPhone juga memiliki opsi untuk membatasi pengisian daya hingga 80%. Ketika baterai mencapai level tersebut, pengisian daya akan berhenti atau hanya diisi seperlunya.
Jadi, jika kalian mengecas hp semalaman, tidak perlu khawatir karena teknologi ini sudah dirancang untuk mencegah overcharge.
Baca juga: Tips Android: 7 Trik Fitur Rahasia Android Tersembunyi yang Wajib Kalian Coba
Apakah Menggunakan Charger dengan Watt Besar Bisa Merusak Handphone?
Pertanyaan lain yang sering muncul adalah apakah penggunaan charger dengan watt besar dapat merusak handphone. Jawabannya tidak. Charger dan handphone modern memiliki sistem komunikasi yang memungkinkan mereka menentukan daya yang dibutuhkan.
Sebagai contoh, charger Xiaomi 12 Pro memiliki output yang bervariasi, sehingga bisa digunakan untuk berbagai perangkat dengan kebutuhan daya yang berbeda.
Ketika charger dengan watt besar digunakan pada hp yang hanya mendukung watt yang lebih kecil, pengisian daya akan disesuaikan. Tidak akan ada lonjakan daya yang merusak handphone.
Konsekuensinya, pengisian daya mungkin tidak secepat jika menggunakan charger yang benar-benar cocok.
Jadi, tidak masalah jika kalian menggunakan charger dengan watt besar selama perangkat kalian mendukung teknologi pengisian yang sesuai.
Apakah Baterai Handphone Bisa Bertahan 100% Selamanya?
Tidak ada baterai yang bisa bertahan 100% selamanya. Apapun jenis baterainya, baik lithium-ion atau lithium-polymer, kapasitasnya akan menurun seiring waktu dan penggunaan.
Setiap kali kita mengisi penuh baterai dari 0% hingga 100%, itu dihitung sebagai satu siklus pengisian. Seiring bertambahnya siklus, kapasitas baterai akan berkurang.
Sebagian besar baterai hp masih dianggap baik jika memiliki 80% kapasitas setelah 500-800 siklus pengisian. Apple menggunakan standar 500 siklus, sementara Xiaomi menggunakan standar 800 siklus.
Jadi, jika kalian mengisi penuh baterai setiap hari, baterai kalian akan tetap dalam kondisi baik selama 1-2 tahun atau lebih tergantung pada frekuensi penggunaan.
Tidak perlu khawatir tentang kesehatan baterai. Hp dan charger modern sudah dirancang untuk mengoptimalkan pengisian daya. Sering-sering ngecas tidak akan merusak baterai karena hp bisa menghitung siklus pengisian dengan akurat.
Intinya, kita tidak perlu khawatir tentang mitos-mitos terkait pengisian daya baterai hp.
Teknologi saat ini sudah sangat canggih dan dirancang untuk melindungi perangkat kita. Fokuslah pada penggunaan hp sesuai kebutuhan tanpa terlalu banyak memikirkan tentang baterai.