...
Bully
Source: flexi.sch.id

Kamu Wajib Tahu! Ini 6 Cara Menghadapi Bullying

Linamasa.com – Bully atau perundungan tidak mengenal batasan gender atau status sosial. Baik perempuan maupun laki-laki dapat menjadi pelaku bully, dan mereka bisa muncul di berbagai lapisan kehidupan, termasuk di antara keluarga, teman sekelas, guru, rekan kerja, bahkan atasan.

Perilaku bully tidak hanya terjadi pada anak-anak, melainkan juga dapat meracuni hubungan di lingkungan dewasa. Salah satu aspek utama yang membuat pelaku bully kuat adalah penggunaan kekuasaan yang lebih besar.

Mereka sering kali memanfaatkan kekuatan fisik, ukuran tubuh, atau jabatan yang mereka miliki untuk menguasai dan mengintimidasi orang di sekitar mereka. Mereka memperoleh kekuatan dengan merampas energi dan kepercayaan diri korban, sehingga terciptalah ketidakseimbangan yang menguntungkan penindas.

6 Cara Mengatasi Pelaku Bully yang Cerdas

bully
Source: detik.com

1. Percaya diri

Pelaku bully akan kehilangan kekuatannya jika Anda menunjukkan ketidak takutan. Mereka sering kali ragu akan mendapatkan penghormatan dari kamu. Berbicaralah dengan percaya diri dan tegas, bukan dengan serangan balik. Menangkan mereka dengan sikap kuat, tegas, dan sopan.

2. Tetap terhubung

Pentingnya menjalin dan memelihara hubungan dengan teman-teman setia dan orang dewasa yang suportif. Para pelaku bully berusaha membuat korban merasa sendirian dan tak berdaya, sehingga memiliki dukungan sosial dapat mengembalikan kekuatan korban.

3. Gunakan bahasa yang sederhana

Respons yang tegas namun tidak emosional dapat membuat pelaku intimidasi menyadari bahwa korban tidak berniat menjadi korban. Hindari tantangan emosional, karena hal itu dapat memberikan perhatian dan kepuasan kepada penindas.

Baca juga: Waspada! Ciri-ciri Mental Block, Salah Satunya Rasa Tidak Percaya Diri!

4. Tetapkan batasan

Tetaplah sopan dan profesional sambil menetapkan batasan dengan tegas. Jangan biarkan penindas mengganggu Anda. Latih respons Anda agar Anda dapat merespons dengan cepat dan tanpa emosi.

5. Bertindak cepat dan konsisten

Semakin lama penindas menguasai korban, semakin sulit untuk melepaskan diri dari cengkeramannya. Oleh karena itu, penting untuk bertindak cepat dan konsisten dalam menanggapi perilaku intimidatif.

6. Lakukan pembelaan terhadap diri kamu

Terkadang, menunggu sebentar sebelum merespons dapat membantu. Hindari merespons di saat panas dan coba hadapi mereka dengan kepala dingin. Orang yang dapat mempertahankan ketenangan lebih mungkin menemukan solusi yang efektif.

Melawan bully memang tidak mudah, tetapi dengan sikap yang tegas, dukungan sosial, dan respons yang cerdas, kita dapat melawan penindas dan membangun lingkungan yang lebih aman dan mendukung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google Berita.

About Nuriyah Nofasari

Check Also

Pemeran dan Jadwal Tayang Film Badarawuhi di Desa Penari: Menciptakan Keajaiban di Layar Lebar

Linamasa.com – Film Badarawuhi di Desa Penari tengah memasuki tahap syuting, lho! Dengan Kimo Stamboel …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *