Linamasa.com – Pada Jumat (22/12), Debat Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2024 di Jakarta Convention Senayan (CJJ) ada satu kata yang menjadi sorotan warganet yakni “hirilisasi digital” kata yang diucapkan oleh Gibran Rakabuming Raka.
Rencana yang diusung oleh Gibran untuk meneruskan upaya hilirisasi menjadi sorotan, khususnya dalam konteks hilirisasi digital. Gelombang diskusi dan pertanyaan pun merambah terkait makna sebenarnya dari konsep hilirisasi digital yang menjadi fokus dalam visi-misi Cawapres 2024.
Warganet mempertanyakan dan mencari pemahaman lebih mendalam mengenai langkah-langkah konkret yang akan diambil oleh Gibran dalam mewujudkan hilirisasi digital tersebut.
Arti sebenarnya dari hilirisasi digital, seperti yang dijelaskan oleh Gibran, menjadi bahan perdebatan hangat di dunia maya. Masyarakat mencari pemahaman lebih rinci, dampak positif yang diharapkan, serta implementasi nyata dari rencana tersebut.
Diskusi ini menggambarkan ketertarikan masyarakat terhadap isu-isu strategis yang akan memengaruhi perkembangan teknologi dan ekonomi di masa mendatang.
Berikut ini adalah beberapa pengertian dari hirilisasi digital yang disampaikan oleh Gibran pada debat cawapres 2024.
Baca juga: Apa Itu SGIE? Pelafalan yang Disampaikan oleh Gibran di Debat Cawapres
Apa Itu Hirilisasi Digital?
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hilirisasi atau yang secara maknawi dikenal sebagai penghiliran merujuk pada sebuah proses, cara, atau tindakan yang bertujuan mengubah bahan baku menjadi barang jadi atau siap pakai. Kata ‘digital’ juga memiliki kaitan erat dengan penggunaan angka-angka sebagai representasi informasi atau dalam konteks sistem perhitungan tertentu yang terkait dengan penggunaan komputer atau internet.
Dalam konteks inovasi dan perkembangan teknologi, situs resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyampaikan bahwa pemerintah Indonesia sedang aktif mendorong dan menggalakkan hilirisasi sebagai strategi untuk mengoptimalkan potensi ekonomi digital di tanah air. Inisiatif ini dipicu oleh tantangan global dalam era digitalisasi yang tengah berkembang pesat.
Upaya hilirisasi, pemerintah berupaya menghadapi dan memanfaatkan potensi dari transformasi digital global dengan menciptakan suatu ekosistem yang mendukung pertumbuhan ekonomi di era digital.
Hilirisasi digital menjadi langkah dalam menghadapi era digital, di semua setiap sektor dari ekonomi, mulai dari infrastruktur, pertanian, perikanan, hingga sektor pertambangan, dan sebagainya.
Artinya, hilirisasi digital mencakup serangkaian upaya untuk mengintegrasikan teknologi digital secara lebih luas dan mendalam di berbagai sektor kehidupan. Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk memanfaatkan keunggulan teknologi digital dalam rangka meningkatkan daya saing dan efisiensi di seluruh aspek kehidupan masyarakat.
Dan menunjukkan bahwa hilirisasi digital bukan hanya sekadar transformasi teknologi, tetapi juga suatu strategi yang holistik dalam memajukan kemajuan ekonomi dan sosial negara.