Linamasa.com – Physical touch merupakan salah satu cara yang dilakukan seseorang untuk mengungkapkan rasa cinta dan kasih sayang dengan memanfaatkan sentuhan fisik, termasuk sentuhan yang dilakukan dengan cara sederhana. Oleh sebab itu, Physical touch merupakan bagian dari love language.
Love language sendiri bisa diartikan sebagai bentuk ekspresi yang dilakukan melalui perasaan kasih sayang dan cinta.
Artinya, jika munculnya rasa cinta dan kasih sayang berada dari dalam batin, maka istilah love language ini menjadi bentuk perwujudan dari perasaan tersebut.
Physical touch bisa muncul dalam berbagai macam bentuk meski tindakannya hanya bersifat sederhana, seperti bergandengan tangan, membelai rambut, duduk berdekatan sampai bagian tubuh terlihat menempel dan masih banyak lagi.
Agar Anda lebih paham tentang physical touch, penting untuk bisa mengetahui hal paling dasar terlebih dahulu mulai dari love language.
Berikut ini terdapat penjelasan lengkapnya tentang physical touch yang berada di dalam love language.
Apa itu love language?
Sebelumnya, love language telah dikembangkan oleh Gary Chapman, Ph.D. dalam sebuah buku yang diberi judul The 5 Love Languages: The Secret to Love That’s Lasts.
Di dalam buku ciptaannya tersebut, Gary Chapman menjelaskan secara detail bahwa ada lima gaya unik yang bisa digunakan untuk mengekspresikan rasa cinta kepada orang – orang tersayang.
Hal itu ia rumuskan dengan sangat rinci dari pengalaman yang didapatkannya selama melakukan konseling pernikahan.
Jika dijelaskan secara sederhana, love language bisa dianggap sebagai cara yang dilakukan untuk menunjukkan rasa cinta, salah satunya dengan menggunakan physical touch. Love language sendiri dikategorikan menjadi lima macam.
Selain physical touch ada empat jenis lainnya meliputi quality time, receiving gifts, acts of service, dan words of affirmation.
Dilansir dari unggahan media MBG, bahwa dengan memahami jenis dari love language, nantinya seseorang bisa mengambil kesimpulan bagaimana seseorang tersebut ingin diperlakukan agar merasa memang benar – benar sedang dicintai.
5 Macam Love Language Menurut Gary Chapman
1.Words of Affirmation
Orang – orang yang mempunyai love language berupa words of affirmation biasanya akan sangat berhati – hati dan menghargai setiap kata – kata yang diucapkan sebagai bentuk ekspresi dalam mengungkapkan kasing sayang. Contoh kata – kata kasih sayang tersebut seperti “Aku sayang kamu, Aku cinta kamu,” atau ungkapan pujian seperti kata – kata penyemangat dan kata – kata penghargaan.
Orang yang nyaman dengan words of affirmation biasanya sangat senang dengan berbagai jenis obrolan termasuk melakukan komunikasi dengan memanfaatkan media sosial maupun pesan singkat lainnya.
2.Quality Time
Orang yang mempunyai language love berupa quality time biasanya akan merasa dicintai oleh pasangannya saat ia meluangkan banyak waktu untuk bisa melakukan berbagai aktivitas bersama – sama.
Entah itu hanya menonton film di bioskop, mengobrol, nongkrong di café maupun melakukan berbagai aktivitas lainnya bersama – sama.
Jika Anda mempunyai pasangan yang cenderung senang dengan quality time, maka siap – siap ya harus sering meluangkan waktu bersamanya, meski hanya sebentar.
3.Acts of Service
Orang yang mempunyai love language berupa acts of service akan sangat bahagia dan merasa dicintai saat pasangannya dengan senang hati memberikan bantuan hingga pelayanan sekecil apapun itu.
Tindakan yang dimaksud seperti membukakan pintu mobil, membantu membawa barang belanjaan, membantu memakaikan helm saat hendak naik sepeda motor dan bantuan lainnya.
Jika Anda melakukan hal seperti itu kepada pasangan yang mempunyai acts of service, maka mereka akan merasa sangat dihargai.
4.Receiving Gifts
Hadiah bisa dianggap sebagai salah satu ungkapan cinta yang sederhana. Orang yang mempunyai love language berupa receiving gifts, biasanya akan sangat bahagia dan merasa dicintai saat ia mendapatkan hadiah dari pasangannya.
Hadiahnya pun tak harus mahal, berapapun nilai atau harga dari hadiah yang diberikan tak menjadi persoalan.
Orang seperti ini mempunyai pemikiran simbolis terhadap barang yang diberikan, bukan tentang nilai atau harganya.
Pemilik receiving gifts biasanya akan sangat menghargai bagaimana proses pemberian hadiah tersebut dilakukan, termasuk dalam pemilihan hadiah yang digunakan untuk mewakili suatu hubungan, refleksi yang cermat terhadap hadiah hingga memahami manfaat emosional saat menerima hadiah tersebut.
5.Physical Touch
Orang yang mempunyai love language berupa physical touch, biasanya akan merasa sedang dicintai saat pasangannya memberikan sentuhan fisik meskipun sederhana. Contohnya seperti ciuman, berpelukan, berpegangan tangan dan sentuhan fisik lainnya.
Adanya kondisi keintiman dan berbagai sentuhan fisik tersebut, bisa membuat jiwa menjadi semakin mantap dan memiliki fungsi utama sebagai jalan penghubung terhadap emosional yang lebih kuat bagi orang – orang yang senang dengan physical touch.
Physical Touch Itu Tidak Selalu Berakhir dengan Sex
Banyak orang beranggapan bahwa orang yang mempunyai love language berupa physical touch selalu diasumsikan menyukai hal – hal yang berbau hubungan seksual.
Padahal, faktanya antara love language berupa physical touch dengan hubungan seksual adalah hal yang berbeda.
Mungkin benar jika physical touch masuk berada dalam cakupan ranah seks. Namun dalam praktiknya, tak selalu harus berhubungan seks.
Orang yang memiliki physical touch, lebih bahagia jika dirinya mendapatkan berbagai hal yang berhubungan dengan sentuhan fisik sesederhana apapun, meski cara yang ditunjukkan hanya dengan membelai rambut maupun memegang tangan saja.
Demikian juga pada orang yang hobi melakukan hubungan seks, juga tidak bisa dianggap sebagai seseorang yang mempunyai love language berupa physical touch.
Jadi intinya begini, love language berupa physical touch termasuk dalam cakupan hubungan intim (seks), tapi praktiknya tak harus melakukan hal itu.
Sebaliknya, orang yang sangat senang dengan kegiatan seks, juga tak bisa dikategorikan sebagai orang yang memiliki love language berupa physical touch.
Sampai sini paham ya mengenai love language berupa physical touch? Bisa jadi Anda sehari – hari juga sering dan senang melakukannya, hanya saja tidak sadar dan tidak paham, jika tindakan tersebut termasuk dalam kategori physical touch.
Ciri – Ciri Orang yang Suka dengan Physical Touch
Untuk mengidentifikasi pasangan Anda termasuk dalam kategori orang yang mempunyai love language berupa physical touch atau tidak, bisa dilihat dari ciri – ciri berikut ini :
- Suka melakukan berbagai bentuk aktivitas hubungan yang berkaitan erat dengan tindakan berpelukan, saling merangkul, duduk dipangkuan pasangan dan aktivitas lainnya.
- Ia akan merasa lebih dicintai saat menerima ciuman di pipi, dahi, bibir maupun tempat lainnya dari pasangannya.
- Terharu, tersentuh dan memberi makna saat pasangan hendak memeluk Anda. Pelukan menjadi salah satu hal paling disenangi oleh seseorang yang mempunyai love language berupa physical touch.
- Seringkali melakukan tindakan yang berhubungan dengan gerakan fisik kecil seperti menyandarkan kepada di bagian bahu maupun memegang tangan, yang mana dianggap sebagai hal favorit.
- Selalu memberikan sentuhan hangat, saat sedang bersama dengan pasangan. Misalnya saja seperti mengusap rambut dengan jari, meletakkan tangan pada bagian lutut atau lengan, atau bahkan menggosok dengan sangat lembut bagian leher belakang.
Itu dia pengertian singkat mengenai physical touch yang bisa menjadi love language. Physical touch juga tidak selalu berakhir dengan sex, jadi Anda tidak perlu takut untuk menerapkannya pada love language.