Linamasa.com – Menuntut ilmu dalam ajaran islam menjadi hal yang sangat dianjurkan oleh Allah SWT.
Ilmu juga menjadi salah satu kategori amal jariyah yang mana pahalanya tidak akan pernah putus meskipun orang bersangkutan sudah meninggal dunia.
Dengan catatan, ilmu yang dimiliki tersebut benar – benar diamalkan dan bisa membawa manfaat bagi banyak orang.
Dalam islam, hampir semua kegiatan dan aktivitas sehari – hari dianjurkan untuk memanjatkan doa baik itu sebelum maupun sesudah, termasuk saat hendak belajar atau menuntut ilmu.
Doa Sebelum Belajar dalam Islam
Dalam islam, sebelum belajar atau menuntut ilmu dianjurkan untuk memanjatkan doa terlebih dahulu. Terdapat tiga kategori doa yang bisa Anda amalkan seperti :
(Robbi zidnii ‘ilmaa, warzuqnii fahmaa, waj’alnii minash-sholihiin)
Makna dari doa tersebut : “Ya Allah, tambahkanlah aku ilmu dan berikanlah aku rizqi akan kepahaman. Dan jadikanlah aku termasuk golongan orang-orang yang shaleh”
(Rodlitu billahi robba, wabi islaamidina, wabimuhammadin nabiyya warasulla Robbi zidni ilman nafi’a warzuqni fahma)
Makna dari doa tersebut : “Aku ridha Allah SWT sebagai Tuhanku, dan Islam sebagai agamaku, dan Muhammad SAW sebagai Nabi dan Rasulku. Ya Allah tambahkanlah kepadaku ilmu dan berikanlah aku pemahaman yang baik.”
(Allahummanfa’ni bima ‘allamtani wa ‘allimni ma yanfa’uni wa zidni ‘ilman walhamdulillahi ‘ala kulli halin)
Makna dari doa tersebut: “Ya Allah, berilah kemanfaatan atas segala ilmu yang Engkau ajarkan pada saya. Berilah saya ilmu yang bermanfaat dan tambahkanlah ilmu pada saya. Segala puji bagi Allah dalam setiap waktu”
Doa Sesudah Belajar
Tak hanya sebelum belajar saja kita dianjurkan untuk memanjatkan doa, sesudah belajar pun kita juga diajurkan untuk memanjatkan doa.
Berikut ini ada beberapa pilihan doa yang bisa Anda panjatkan dengan tujuan agar mendapat keberkahan dari ilmu yang kita pelajari :
(Rabbanan fa’naa bima ‘alamtanaldzi yanfa’una wa zidna ‘lman walhamdulillahi ‘ala kulihal)
Makna dari doa tersebut: “Ya Tuhan kami, jadikanlah ilmu kami ilmu yang bermanfaat, ajarkan kami mengenai apa yang bermanfaat untuk kami dan tambahkan ilmu tehadap kami, segala puji hanya bagi Allah dalam setiap kondisi”
(Allaahumma innii istaudi’uka maa ‘allamtaniihi fardud-hu ilayya ‘inda haajatii wa laa tansaniihi yaa robbal ‘alamiin)
Makna dari doa tersebut: “Ya Allah, sesungguhnya ku titipkan kepada-Mu apa yang sudah Engkau ajarkan terhadapku maka kembalikanlah dia kepadaku pada waktu aku membutuhkannya. Janganlah Engkau membuat aku lupa kepadanya. Wahai Tuhan pemelihara alam”
(Allahumma arinal haqqa haqqa warzuqnat tibaa’ah. Wa arinal baathila ba-thilan warzuqnaj tinaabahu)
Makna dari doa tersebut : “Ya Allah, tunjukkanlah kepada kami kebenaran, sehingga kami dapat mengikutinya. Dan tunjukkanlah kepada kami kejelekan sehingga kami dapat menjauhinya.
Keutamaan Belajar dalam Islam
Sesorang yang berilmu karena tekun belajar, terdapat beberapa keutamaan yang didapatkan seperti :
1.Ilmu Menjadi Warisan Para Nabi
Sabda dari Rasulullah SAW bahwa :
“Dan sesungguhnya para Nabi tidak pernah mewariskan uang emas dan tidak pula uang perak, aan tetapi mereka telah mewariskan ilmu (ilmu syar’i) barang siapa yang mengambil warisan tersebut maka sungguh ia telah mengambil bagian yang banyak,” (HR Ahmad)
Dari hadis tersebut bisa dikatakan bahwa level menuntut ilmu dianggap lebih tinggi jika dibandingkan dengan uang, emas, perak atau apapun itu yang sifatnya lebih condong ke materi.
Materi seiring penggunaannya bias habis, melainkan ilmu tidak akan habis, justru akan semakin bertambah jika terus digunakan.
Bagi mereka yang mau mengajarkannya, juga akan menjadi amal jariyah sebagai bekal kehidupan di akhirat.
2.Menuntut Ilmu Menjadi Salah Satu Jalan Menuju Surga – Nya
Surga menjadi tujuan utama dan idaman para kaum muslim. Bahkah surge menjadi janji yang diberikan oleh Allah SWT kepada para umatnya yang senantiasa melakukan berbagai amalan baik semasa hidup di dunia.
Dasar dari poin keutamaan ini bisa dilihat dari hadis Rasulullah SAW :
“barang siapa yang meniti suatu jalan dalam rangka menuntut ilmu maka Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR Ahmad)
3.Allah Akan Meninggikan Derajat Hambanya yang Berilmu
Berhubungan dengan keutamaan menuntut ilmu, Allah juga akan meninggikan derajat para umatnya yang tekun. Di dalam Al Qur’an terdapat firman Allah SWT yang berbunyi :
“Allah SWT mengangkat orang – orang yang beriman Di antara kalian dan orang – orang yang diberi ilmu beberapa derajat.” (QS Al Mujadalah : 11).
Terdapat tafsiran bahwasannya ayat tersebut menjelaskan bahwa orang – orang yang menggabungkan antara iman dan ilmu dalam kehidupan di dunia, maka Allah akan mengangkat para hamba – Nya tersebut beberapa derajat.
Baik dari segi iman, Allah akan mengangkat beberapa derajat, maupun dari segi ilmu Allah juga akan mengangkat beberapa derajat.
4.Banyak Kebaikan yang Diberikan oleh Allah SWT
Keutamaan selanjutnya juga erat kaitannya dengan hadis yakni Barang siapa yuang Allah kehendaki baginya kebaikan maka Allah akan menjadikannya paham akan agamanya. (HR Bukhari dan HR Muslim).
Tafsiran dari hadis tersebut dijelaskan bahwa bagi siapa saja hamba yang tak paham betul tentang keimanan, maka Allah juga tak akan menghendaki kebaikan untuknya. Dengan kata lain kita sebagai hambanya meminta perlindungan hanya kepada Allah dari kondisi seperti itu.
5.Meski Telah Meninggal, Manfaatnya Akan Terus Mengalir
Poin keutamaan ini juga erat kaitannya dengan sabda Rasulullah :
“Apabila anak cucu Adam meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali melalui tiga jalur, shadaqah jariyah ilmu yang bermanfaat dan anak shalih yang senantiasa mendoakannya. (HR Bukhari dan HR Muslim).
Meskipun sudah meninggal dunia, banyak orang yang masih sangat ingin tetap mendapatkan pahala. Hal ini hanya akan didapatkan oleh orang – oran yang bisa bersungguh – sungguh dalam mencari ilmu.