truk pertamina
Jawapos

Teknologi Digitalisasi Pertamina Awasi Penyaluran BBM & LPG

Linamasa.com – Besarnya angka subsidi yang terus saja disalurkan pemerintah untuk dua jenis energI yakni BBM & LPG, membuat PT Pertamina (Persero) menjadi lebih terdorong untuk terus memastikan proses distribusinya benar – benar tepat sasaran dan tidak ada penyelewengan sedikitpun pada rantai distribusinya. Mulai dari hulu (terminal BBM) hingga ke hilir (SPBU) harus sesuai arahan dari pemerintah.

Upaya yang sudah dilakukan oleh pihak PT Pertamina (Persero) antara lain memperketat pengawasan ke setiap SPBU dengan menggunakan berbagai sistem digitalisasi hingga pemasangan kamera CCTV pada setiap pulau pompa.

Selain itu, pihak PT Pertamina (Persero) juga melakukan koordinasi lebih lanjut dengan pihak berwenang dan aparat penegak hukum.

Dari sisi distribusi, PT Pertamina (Persero) juga tengah berusaha melakukan monitoring melalui setiap GPS yang dipasangkan pada Mobil Tangki khususnya untuk pengangkut BBM bersubsidi seperti Mobil Tangki pengangkut BBM jenis Solar.

Dengan begitu, diharapkan Mobil Tangki bermuatan Solar bersubsidi tidak melakukan gerak – gerik mencurigakan hingga berhenti di jalur – jalur yang dianggap tidak wajar.

PT Pertamina (Persero) juga tengah melakukan pengaturan khusus pada distribusi BBM ke SPBU yang mana digunakan untuk mendukung upaya pembukaan jam operasional serentak secara nasional.
Menurut keterangan yang diberikan oleh Heppy Wulansari (Pjs Vice President Corporate.

Berita terkini per-tanggal 10 Juli 2022 ada penyesuaian tarif BBM

Communication Pertamina) bahwa semua proses penyaluran BBM dan juga LGB berstatus subsidi akan terpantau dengan sangat ketat melalui penerapan berbagai sistem digital terpusat yang bisa dikontrol langsung di command centre Pertamina.

Sistem digital tersebut dikenal dengan sebutan Pertamina Integrated Enterprise Data and Center Command (PIEDCC).

Kecanggihan yang ditawarkan oleh PIEDCC memang tak terbantahkan lagi. Sebuah inovasi dari teknologi berbasis digital yang mampu menyajikan data sesuai kebutuhan secara real time dan mempunyai manfaat besar dalam mendukung setiap peran strategis dari PT Pertamina (Persero) sebagai integrator seluruh lini bisnis. Meliputi aspek komersial dan juga aspek operasional.

Teknologi canggih ini mempunyai peranan yang sangat penting dalam proses monitoring lebih lanjut semua kegiatan operasional bisnis PT Pertamina (Persero) dari mulai hulu hingga ke hilir. Termasuk proses distribusi energi yang dilakukan hingga ke seluruh pelosok negeri tanpa terkecuali.

Semua aktivitas tersebut sepenuhnya sudah dijalankan dengan sistem digital terpusat yang bisa dikontrol langsung melalui kantor PT Pertamina yang ada di Jakarta Pusat.

Menurut Heppy Wulansari (Pjs Vice President Corporate Communication Pertamina), PIEDCC merupakan salah satu inovasi besar dari PT Pertamina (Persero) untuk terus memperkuat tajinya sehingga bisa menjadi perusahaan energi berkelas dunia.

“PIEDCC hadir di tengah – tengah PT Pertamina (Persero) sebagai salah satu bentuk adaptasi terhadap berbagai tantangan global yang kini semuanya memang telah beralih ke era digital. Dengan dukungan langsung dari digitalisasi, PT Pertamina (Persero) bisa menerapkan satu strategi yang nantinya digunakan secara menyeluruh sekaligus mampu menciptakan efisiensi,” kata Heppy Wulansari (Pjs Vice President Corporate Communication Pertamina).

Lebih lanjut, Heppy Wulansari (Pjs Vice President Corporate Communication Pertamina) juga menjelaskan bahwa PIEDCC mempunyai dashboard khusus yang bisa digunakan untuk mengontrol seluruh subholding mulai dari Upstream, Gas, Refinery & Petrochemical, Integrated Marine Logistics dan Commercial & Trading dalam proses mendukung kebijakan ketahanan energi di dalam negeri.

Dari segi distribusi BBM dan juga LPG, dashboard bisa menyajikan berbagai informasi terkait dengan ketersediaan stok BBM hingga ke level terminal, depot dan SPBU, termasuk aktivitas penjualan dan juga pelayanan kepada seluruh konsumen.

“Jika sampai terdapat potensi adanya kekurangan BBM di seluruh SPBU milik PT Pertamina (Persero), maka akan bisa dengan sangat cepat segera tertangani. Termasuk mendeteksi segala bentuk transaksi anomali atas semua produk yang menyandang status subsidi di seluruh SPBU,” tambah Heppy Wulansari (Pjs Vice President Corporate Communication Pertamina).

Heppy Wulansari (Pjs Vice President Corporate Communication Pertamina) menekankan bahwa pihak PT Pertamina (Persero) akan terus berupaya dan bekerja keras untuk meningkatkan pengawasan di berbagai lini bisnisnya dengan tujuan utama agar penyaluran BBM bersubsidi bisa tepat sasaran dan dinikmati oleh kalangan yang memang benar – benar berhak atasnya.

Guna mendukung kinerja PT Pertamina (Persero), masyarakat juga bisa ikut berpartisipasi untuk memberikan informasi kepada Call Centre PT Pertamina (Persero) melalui nomor 135 jika ada hal – hal mencurigakan atau pun indikasi penyelewengan BBM dan LPG bersubsidi dalam prakteknya di lapangan.

Check Also

hasil pilkada dki 2024

Suara Sudah 100%, Berikut Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024

Linamasa.com – Berikut ini hasil Pilkada DKI 2024 berdasarkan quick count lembaga survei. Pemilihan Kepala …