Linamasa Portal Media Independen 
Related Articles
Linamasa.com – Formula E seri Indonesia dijadwalkan akan berlangsung dalam waktu dekat di Jakarta pada hari Sabtu, 4 Juni 2022 mendatang. Agar lebih jelas terkait dengan sistem pemberian poinnya, balapan mobil listrik menggunakan sistem sebagai berikut.
Pada setiap seri Formula E, yang berhak mendapatkan poin hanyalah 10 pembalap paling cepat. Yang mana rincian dari poin yang akan diberikan ialah bagi sang juara akan mengantongi 25 poin, kemudian untuk runner up akan mendapatkan 18 poin, juara ketiga akan mendapatkan 15 poin. Sisanya akan mendapatkan poin secara berurutan yakni 12, 10, 8, 6, 4, 2, dan terakhir 1.
Perlu diketahui, jika para pembalap bisa tembus pada pole position, maka mereka berhak mendapat tambahan sebanyak 3 poin pada satu seri yang diikutinya. Bagi yang belum paham terkait dengan pole position ialah posisi dimana seorang pembalap berhasil menempati posisi pertama saat mulai melakukan balapan. Hanya seorang pembalap yang bisa berhasil menempati posisi pertama yang mempunyai hak mendapatkan 3 poin.
Tambahan poin juga masih bisa didapatkan dari peluang lainnya yakni saat pembalap berhasil melewati lap 1 paling depan, akan mendapatkan tambahan lagi 1 poin. Hanya saja untuk bisa memperoleh poin ini, seorang pembalap harus berada di deretan klasemen 10 besar dari seri balapan sebelumnya. Jika ternyata pembalap yang bisa melewati 1 lap di urutan pertama diketahui tidak berada di deretan klasemen 10 besar, maka keuntungan 1 poin tersebut secara otomatis akan hangus.
Poin yang didapatkan dari balapan Formula E menjadi penentu dari posisi klasemen setiap pembalap dan juga timnya. Nantinya, pada akhir musim akan ditentukan siapakah pembalap dan juga tim yang berhak menyandang gelar sebagai juara dari Formula E tersebut.
Penentuan tim juara didapatkan dari hasil perolehan semua jumlah poin yang berhasil dikumpulkan. Poin dari setiap tim merupakan hasil dari akumulasi poin yang dimiliki oleh dua pembalap. Perlu diketahui, bahwa setiap gelaran seri Formula E, maka setiap tim akan mengirimkan dua pembalap sebagai wakil.
Jika dilihat dari jumlah poin yang diakumulasikan sementara, Vandoorne masih bertengger di posisi puncak memimpin klasemen. Pembalap yang berasal dari Belgia tersebut merupakan sosok andalan bagi Mercedez EQ Formula E. Poin yang berhasil dikumpulkan sepanjang tahun 2022 dari total 8 seri adalah berjumlah 111 poin.
Kemudian, untuk posisi kedua klasemen sementara ditempati oleh pembalap bernama Edoardo Mortara yang berasal dari Swiss. Kini ia menjadi pembalap andalan bagi tim Rokit Venturi Racing dengan total poin yang berhasil dikumpulkan berjumlah 99 poin.
Di posisi ketiga, disusul oleh pembalap bernama Jean Eric Vergne yang berasal dari Prancis. Ia merupakan pembalap andalan tim DS Techeetah dengan perolehan berjumlah 95 poin.
Gelaran Formula E seri Jakarta, akan menjadi ajang persaingan sengit antara ketiganya untuk semakin memantapkan posisi di klasemen papan atas. Selain itu, ada beberapa kandidat pembalap yang dianggap berpotensi dalam merebut posisi papan atas seperti Mitch Evan dan Robin Frijns. Jika lalai sedikit saja, posisi klasemen papan atas akan bisa berubah dengan sekejap mata.
Gelaran Formula E seri Jakarta yang merupakan ajang perdana di Indonesia, dipastikan akan berlangsung lebih seru dan menegangkan. Dari segi penonton pun akan lebih banyak jika mengingat ini adalah pengalaman pertama bagi masyarakat Indonesia pada umumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google Berita.
