taka bonerate
Google Maps/ryan araginggang

Indahnya Dunia Bahwa Laut di Taman Laut Taka Bonerate

Linamasa.com – Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki ribuan pulau indah yang menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Indonesia. Begitupun dengan daerah Sulawesi Selatan tepatnya di Kepulauan Selayar.

Destinasi wisata terbaik yang ada di Sulawesi Selatan ternyata terdapat sekitar 300 km dari ibukota Sulawesi Selatan yaitu Makassar. Destinasi wisata ini disebut dengan Taman Laut Taka Bonerate. Walaupun jauh dari Kota Makassar, dijamin ketika mengunjungi anda tidak akan menyesal.

Apa kelebihan dari Objek Wisata Taman Laut ini? Jika Anda penyuka dunia bawah laut anda pasti tahu bahwa objek wisata ini adalah Taman Laut terbaik ketiga yang ada di dunia, hingga pada Februari 2005 yang silam.

Kementerian lingkungan hidup Republik Indonesia juga mengajukan agar Taman Laut ini dimasukkan sebagai situs warisan UNESCO. Agar perjalanan anda semakin seru saat mengunjungi objek wisata Taman Laut Taka Bonerate.

Perlu kiranya anda mengetahui dari mana asal usul Taman Laut yang indah ini. Awalnya, Taka Bonerate adalah sebuah Gunung Berapi yang telah meletus dan sisa-sisa dari pegunungan tersebut terendam hingga 2.000 meter permukaan laut.

Setelah letusan tersebut, mulai terbentuk terumbu karang yang sekarang terlihat begitu indah. Selain itu, pada bekas gunung berapi ini tumbuh berbagai macam tanaman, bahkan ada satu bagian di dunia bawah laut Taman Taka Bonerate yang menyerupai sabana di daratan.

Umumnya, menyebutnya dengan padang lamun karena bentuknya yang tidak jauh berbeda dengan padang rumput yang sering kita lihat di area perbukitan. Tetapi, padang lamun ini terlihat begitu unik, karena ia hidup dengan berbunga, berbuah, dan berbiji.

Tempat ini adalah lokasi favorit para ikan-ikan kecil untuk bermain dan berkejar-kejaran satu dengan yang lainnya. Di samping itu, lekuk tubuh dari Taka Bonerate terlihat sangat indah, Taman Laut yang satu ini terdiri dari atol seluas 220.000 hektar yang merupakan kumpulan dari pulau-pulau Karang dan rataan Terumbu yang sangat luas hingga mencapai 500 km2.

Jika air sedang pasang, Anda akan melihat puncak beberapa pulau di permukaan laut. Namun, ketika air sedang surut, Anda bisa melihat bagian yang berupa daratan kering dari karang dengan hiasan genangan air yang menyerupai kolam-kolam kecil.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Departemen Kehutanan, ternyata Objek Wisata Taman Laut ini mempunyai 244 jenis mollusca, seperti Lola ( Trochus niloticus), Triton, batu laga dan berbagai macam mollusca lainnya.

Bahkan, ada satu titik di mana anda akan menjumpai banyak nudibranch atau siput telanjang, hingga titik itu disebut dengan Kampung Nudi. Temperatur yang hangat yaitu sekitar 28 derajat Celcius hingga 32 derajat Celcius menjadi alasan kenapa para siput tersebut betah tinggal di bagian itu.

Tetapi, alasan mereka beranak pinak di daerah tersebut tidak hanya karena suhu udara yang hangat. Namun, ketersediaan makanan yang lengkap karena banyaknya terumbu karang yang ada di situ menjadi alasan kuat kenapa siput telanjang bisa berkembang biak dengan cepat di area Taman Laut Taka Bonerate.

Selain rumah bagi para terumbu karang dan ikan-ikan yang tampak menawan, Taka Bonerate ternyata juga merupakan rumah bagi biota penyu, setidaknya ada 4 jenis penyu yang bisa anda temukan di kantong-kantong air sekitar kawasan Taka Bonerate, seperti penyu sisik, penyu lekang, penyu tempayan, dan penyu hijau.

Dengan kekayaan laut yang begitu menakjubkan, pemerintah keras menjaga kelestarian alam wisata Taka Bonerate, agar lokasi ini bisa menjadi destinasi wisata internasional yang akan menarik para turis mancanegara untuk datang berkunjung ke Sulawesi Selatan.

Agar dapat menikmati keindahan bawah laut di Taman Laut Taka Bonerate maka cobalah atur liburan anda pada bulan April- Juni atau Oktober- Desember. Namun, jika Anda ingin memperoleh suguhan tambahan yang menarik, datanglah pada bulan Oktober- Desember.

Sebab, pada bulan-bulan tersebut ada event ekspedisi Taka Bonerate yang mencakup international fishing Tournament, underwater exhibition, exploring, lomba fotografi bawah laut, lomba foto darat, Farm Tour, lomba penulisan blog, parade jolloro hias.

Berbagai macam Pagelaran Seni Budaya, serta adanya bakti lingkungan hidup yang diikuti oleh berbagai macam kalangan.

Melihat banyaknya hal yang bisa dilakukan di kawasan taman laut ini. Tidak heran jika kawasan ini banyak dikunjungi oleh wisatawan, baik lokal maupun internasional. Luangkan waktu liburan anda untuk mengunjungi destinasi wisata Sulawesi Selatan ini bersama keluarga dan orang-orang yang Anda cintai.

Check Also

Pemeran dan Jadwal Tayang Film Badarawuhi di Desa Penari: Menciptakan Keajaiban di Layar Lebar

Linamasa.com – Film Badarawuhi di Desa Penari tengah memasuki tahap syuting, lho! Dengan Kimo Stamboel …